Setelah melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman pada 25 Juli 2023 antara Universitas Terbuka (UT) dengan Kementerian Dalam Negeri, langkah selanjutnya yaitu pembahasan naskah Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara UT dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (BPSDM Kemendagri) pada Selasa, 27 September 2023 bertempat di Ruang Gedung A Ruang Cenderawasih BPSDM Kemendari. Pembahasan naskah PKS ini dilakukan oleh UT dalam hal ini diwakili oleh Dr. Prabawa Eka Soesanta, S.Sos., M.Si., Anto Hidayat, S.IP., M.Si., Dra. Ace Sriati Rachman, M.Si., Dr. Sri Dewi Nirmala, S.Pd., M.Pd., dan Ihya Al Farisi, S.H., dan dari Kemendagri hadir Sekretaris BPSDM, Mohammad Rizal, SE, M.Si., Kepala Bagian Perencanaan, Drs. Oktofianus Jonatan Rahanra, M.Si., Subkoordinator, Silvany Dianita, MPSi., beserta staf BPSDM lainnya yang datang secara luring dan daring.
Sebagai inisiasi, Bapak Prabawa menyampaikan ruang lingkup apa saja yang bisa dilakukan kerja sama antara UT dengan BPSDM Kemendagri dalam rangka pengembangan SDM. Ruang lingkup tersebut diantaranya ialah Penguatan Learning Management System, Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL), Penguatan pelaksanaan Undang-Undang Cipta kerja, Pengembangan SDM Camat, Pengembangan SDM Daerah tertinggal, Pengembangan SDM Persiapan Ibu Kota Negara (SDM), dan fund channeling.
Menanggapi hal tersebut, Bapak Mohammad Rizal, berkata bahwa kerja sama dengan UT mempermudah aparatur pemerintahan daerah maupun desa untuk dapat meningkatkan pendidikannya tanpa harus meninggalkan pekerjaan. Hal tersebut yang masih belum bisa dilakukan oleh lembaga pendidikan yang dibawahi oleh Kemendagri yaitu Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).
Selanjutnya kedua instansi tersebut sepakat untuk membentuk tim pembahasan kerja sama yang akan dilakukan dalam waktu dekat agar penandatanganan kerja sama dan praktek baiknya dapat langsung diselenggarakan.
